Minggu, 21 Oktober 2012


TANGGUNG JAWAB SOSIAL PT. BUKIT ASAM Tbk

Pelaksanaan tanggung jawab perusahaan terintegrasi dalam “Pedoman CSR PTBA” yang mencakup enam kegiatan, yaitu bidang : (1) ekonomi, (2) lingkungan, (3) hak azasi manusia, (4) praktik ketenagakerjaan, dan (5) kelaikan kerja, tanggung jawab produk, dan (6) kemasyarakatan.

PROGRAM TANGGUNG JAWAB SOSIAL PT. BUKIT ASAM Tbk :

  • PENINGKATAN PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN
  • PROGRAM KEMITRAAN
  • PROGRAM BINA LINGKUNGAN
  • PROGRAM BINA WILAYAH
  • PENGELOLAAN PELESTARIAN LINGKUNGAN
  • Pengelolaan Lingkungan Dengan Sistem Terakreditasi
  • Penelitian dan Pengembangan Lingkungan
  • PEMENUHAN HAK-HAK KARYAWAN DAN PENGHARGAAN TERHADAP HAK AZASI MANUSIA
  • KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA SERTA LINGKUNGAN 
Sumber : http://ptba.co.id/id/csr

Rabu, 10 Oktober 2012

Tanggung jawab Sosial Perusahaan

NAMA    : DIAJENG AYU RHAFSANJANI
NPM       : 12209643
KELAS   : 4EA04


Tanggung jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (selanjutnya dalam artikel akan disingkat CSR) adalah suatu konsep bahwa organisasi, khususnya (namun bukan hanya) perusahaan adalah memiliki suatu tanggung jawab terhadap konsumen, karyawan, pemegang saham, komunitas dan lingkungan dalam segala aspek operasional perusahaan.
CSR berhubungan erat dengan "pembangunan berkelanjutan", di mana ada argumentasi bahwa suatu perusahaan dalam melaksanakan aktivitasnya harus mendasarkan keputusannya tidak semata berdasarkan faktor keuangan, misalnya keuntungan atau deviden melainkan juga harus berdasarkan konsekuensi sosial dan lingkungan untuk saat ini maupun untuk jangka panjang.
Sosial Kemasyarakatan
Menjadi bangsa yang makmur dan tangguh adalah tujuan pembangunan Indonesia., dan sebagai bangsa yang kaya akan sumber daya alam dan manusia, XL sangat berpotensi untuk dapat maju dan bersaing dengan bangsa lainnya. Ditahun 2010, XL telah menjalankan berbagai aktivitas berikut:
Pendidikan
·         Komputer untuk Sekolah (KuS)

Melanjutkan komitmen XL dalam meningkatkan kualitas pendidikan nasional, XL kembali meluncurkan Komputer untuk Sekolah (KuS) pada tahun 2010. . XL juga melakukan evaluasi komprehensif pada sekolah penerima bantuan termasuk supervisi dan pelatihan untuk memastikan efektifitas program tersebut. Tahun 2010, program ini telah membantu 60 sekolah dan 10 provinsi dan telah mengalokasikan sekitar 200 unit komputer pada masing– masing sekolah yang mendapatkan donasi. XL juga menyediakan koneksi internet pada lokasi sekolah yang berada dalam jangkauan layanan internet XL.
Pada program ini XL mengajak partisipasi 3 rekanan, yaitu PT Sun Microsystem Indonesia, PT Huawei Tech. Investment, dan PT Indologistic. XL juga menjalin kerjasama dengan Yayasan Nurani Dunia sebagai pelaksana program. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi
  • Taman Pintar
Taman Pintar Yogyakarta (TPY) di Yogyakarta memungkinkan pelajar dan masyarakat mengenal ilmu pengetahuan dan teknologi. XL mendukung TPY sejak 2006. Dimulai dengan menyediakan komputer dan koneksi internet sampai kemudian berkembang ke penyediaan fasilitas “Zona Telekomunikasi”. Informasi lebih lanjut silahkan kunjungi.
  • Beasiswa Khazanah
XL bekerjasama dengan Yayasan Khazanah ( dibawah Axiata group Berhard) dan CIMB Niaga meluncurkan program beasiswa untuk beberapa orang mahasiswa D3 dari Indonesia untuk meneruskan jenjang S1 (sarjana) di universitas ternama Malaysia. Program tahunan ini telah dimulai sejak 2009.
  • Internet Sehat
Sebagai bagian dari komitmen XL untuk mendukung penuh pemerintah dalam upaya meningkatkan perilaku penggunaan internet secara sehat dan positif, XL dan ICT Watch meluncurkan Internet Sehat Blog award (ISBA). Selanjutnya XL dan ICT Watch juga meluncurkan buku panduan menggunakan internet secara sehat dan tepat. Informasi lebih lanjut silahkan kunjungi
  • Perpustakaan Keliling
XL dan PKPU (Pos Keadilan Peduli Umat), meluncurkan perpustakaan keliling XL di Bandung. Perpustakaan keliling XL telah melayani 32.069 pembaca yang terdiri dari 1.269 orang dewasa dan 30.800 orang anak. Program pemberdayaan ini meliputi empat kecamatan di Bandung
Indonesia Berprestasi Award
IB Award merupakan program penganugrahan kepada warga negara Indonesia yang terus berkarya dan memberikan kontribusi secara nyata bagi masyarakat luas. Program ini dilakukan secara berkelanjutan sejak tahun 2007. Melalui penghargaan ini, XL berharap bisa ikut serta mendorong tumbuhnya motivasi masyarakat untuk mencari solusi-solusi alternatif secara mandiri dalam menghadapi persoalan sosial yang ada. Pada 2010, program ini menginjak penyelenggaraan tahun ke-4. Dewan juri independen telah memilih 3 warga dan 1 kelompok berprestasi. Mereka terbukti memiliki dedikasi yang tinggi dalam usaha-usaha meningkatkan kualitas hidup masyarakat luas dalam bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Sosial Kemasyarakatan dan Kewirausahaan, serta Seni dan Budaya.
Kesimpulan saya :
            CSR atau tanggung jawab perusahaan itu sangatlah penting, karena perusahaaan harus memiliki etika di dalam bisnis dimana uasaha itu harus didirikan dan bertujuan juga untuk mensejahterakan rakyat sesuai dengan undang – undang yang berlaku.
            Untuk mensejahterakan rakyat terutama masyarakat lingkungan perusahaan sangatlah berdampak baik bagi pertumbuhan ekonomi negara dengan banyaknya program yang diberikan perusahaan unntuk mensejahterakan masyarakat di lingkungan itu dapat memperbaiki perekonomian negara tsb,seperti beberapa program pendidikan yang diselenggarakan oleh xlaxiata diatas sebagai contoh bentuk perusahaan yang beretika bisnis dengan baik.
                            www.ictwatch.com/internetsehat
                            www.tamanpintar.com
                            www.xlcsr.com/kus

Senin, 12 Maret 2012

TUGAS MINGGU 1 BAHASA INDONESIA 2

CARILAH KESALAHAN KALIMAT KEMUDIAN PERBAIKI? ( minimal 10 )
1. Pertandingan persija dan persib berakhir Seri.
Jawab : Pertandingan Persija dan Persib berakhir seri.
2. ibu membeli pisang Ambon di pasar.
Jawab : Ibu membeli pisang ambon di pasar.
3. Pelaut itu telah Menyeberangi satu Laut dan satu Pulau.
Jawab : Pelaut itu telah menyeberangi satu laut dan satu pulau.
4. Gubernur Irian Jaya baru saja mengahadap Presiden.
Jawab : Gubernur Irian Jaya baru saja menghadap presiden.
5. Mereka membicarakan daripada kehendak rakyat.
Jawab : Mereka membicarakan kehendak rakyat.
6. Semoga dimaklumi.
Jawab : Semoga Bapak dapat memakluminya.
7. Pekerjaan itu dia tidak cocok.
Jawab : Pekerjaan itu bagi dia tidak cocok.
8. Untuk mengetahui baik atau buruknya pribadi seseorang dapat dilihat dari tingkah lakunya sehari-hari.
Jawab : Baik atau buruknya pribadi seseorang dapat dilihat dari tingkah lakunya sehari-hari
9. Halamannya sangat luas,rumah paman saya di Cibubur.
jawab : Halaman rumah pamas saya di Cibubur sangat luas.
10. Untuk mempersingkat waktu, kami teruskan acara ini.
jawab : Untuk menghemat waktu, kami teruskan acara ini.

TUGAS MINGGU 1 BAHASA INDONESIA 2

KALIMAT EFEKTIF
Kalimat efektif ialah kalimat yang memiliki kemampuan untuk menimbulkan kembali
gagasan-gagasan pada pikiran pendengar atau pembaca seperti apa yang ada dalam pikiran
pembicara atau penulis. Kalimat sangat mengutamakan keefektifan informasi itu sehingga kejelasan
kalimat itu dapat terjamin.
Sebuah kalimat efektif mempunyai ciri-ciri khas, yaitu kesepadanan struktur, keparalelan
bentuk, ketegasan makna, kehematan kata, kecermatan penalaran, kepaduan gagasan, dan
kelogisan bahasa.
A. Kesepadanan
Yang dimaksud dengan kesepadanan ialah keseimbangan antara pikiran (gagasan) dan
struktur bahasa yang dipakai. Kesepadanan kalimat ini diperlihatkan oleh kesatuan gagasan yang
kompak dan kepaduan pikiran yang baik.
B. Keparalelan
Yang dimaksud dengan keparalelan adalah kesamaan bentuk kata yang digunakan dalam
kalimat itu. Artinya, kalau bentuk pertama menggunakan nomina. Kalau bentuk pertama
menggunakan verba, bentuk kedua juga menggunakan verba.
C. Ketegasan
Yang dimaksud dengan ketegasan atau penekanan ialah suatu perlakuan penonjolan pada ide pokok kalimat. Dalam sebuah kalimat ada ide yang perlu ditonjolkan. Kalimat itu memberi
penekanan atau penegasan pada penonjolan itu. Ada berbagai cara untuk membentuk penekanan
dalam kalimat.
D. Kehematan
Yang dimaksud dengan kehematan dalam kalimat efektif adalah hemat mempergunakan
kata, frasa, atau bentuk lain yang dianggap tidak perlu. Kehematan tidak berarti harus
menghilangkan kata-kata yang dapat menambah kejelasan kalimat. Peghematan di sini mempunyai
arti penghematan terhadap kata yang memang tidak diperlukan, sejauh tidak menyalahi kaidah tata bahasa.
E. Kecermatan
Yang dimaksud dengan cermat adalah bahwa kalimat itu tidak menimbulkan tafsiran ganda. Dan tepat dalam pilihan kata. Perhatikan kalimat berikut.
1. Mahasiswa perguruan tinggi yang terkenal itu menerima hadiah.
2. Dia menerima uang sebanyak dua puluh lima ribuan.
Kalimat 1 memilikimakna ganda, yaitu siapa yang terkenal, mahasiswa atau perguran tinggi.
Kalimat 2 memiliki makna ganda, yaitu berapa jumlah uang, seratus ribu rupiah atau dua
puluh lima ribu rupiah.
F. Kepaduan
Yang dimaksud dengan kepaduan ialah kepaduan ialah kepaduan pernyataan dalam kalimat itu sehingga informasi yang disampaikannya tidak terpecah-pecah.
G. Kelogisan
Yang dimaksud dengan kelogisan ialah bahwa ide kalimat itu dapat diterima oleh akal dan penulisannya sesuai dengan ejaan yang berlaku.


Minggu, 29 Januari 2012

MENGAPA PERUSAHAAN HARUS MELAKUKAN SEGMENTASI PASAR


MENGAPA PERUSAHAAN HARUS MELAKUKAN SEGMENTASI PASAR

1.1       LATAR BELAKANG
Di zaman era globalisasi saat ini persaingan sangatlah ketat dalam perekonomian,maupun IT untuk itu agar tidak ketinggalan terlalu jauh dengan pesatnya perkembangan di dunia makan perusahaan harus pintar – pintar dalam menangani masalah ini,terleih di dalam memasarkan produk atau melakukan kegiatan bisnis kewirausahaan dalam memproduksi produk maka perusahaan harus melakukan segmentasi terlebih dahulu.

1.2       PENGERTIAN SEGMENTASI PASAR
Proses membagi – bagi pasar yang semula berperilaku heterogen menjadi beberapa kelompok pasar yang sekarang berperilaku lebih seragam. Atau prses mengelompokkan bagian – bagian pasar yang berperilaku sama dari keseluruhan perilaku pasar yang beragam. Secara umum, tujuan segmentasi pasar adalah untuk memperoleh bagian pasar yang mempunyai karakter dan perilaku yang lebih seragam.

1.3       BASIS SEGMENTASI PASAR
Basis segmentasi ( pembagian ) pasar bagi produk perusahaan satu dengan yang lain belum tentu sama. Basis segmentasi untuk pasar konsumen yang paling umum dapat digunakan adalah aspek geohrafis, demografis, psikografis, dan perilaku.
1.      Geografis ( wilayah, pemukiman, perkotaan dsb )
Pasar dapat dibedakan menurut batas – batas wilayah atau daerah. Misalnya pasar daerah barat dan daerah timur.
2.       Demografis ( usia, jenis kelamin, pendapatan, pendidikan, pekerjaan, dsb )
Pasar dapat dibedakan menurut perbedaan misalnya usia. Perilaku pasar kanak – kanak akan berbeda dengan pasar dewasa.
3.       Psikografi ( sikap, motivasi, persepsi, dsb )
Pasar dapat dibedakan menurut perbedaan misalnya sikap konsumen terhadap produk tertentu.
4.       Kebiasaan ( membeli, mengkonsumsi, dsb )
1.4       KRITERIA EFEKTIFITAS SEGMENTASI PASAR
Ada bberapa criteria yang harus di penuhi agar segmentasi pasar dapat efektif, yaitu :
·         Dapat di jangkau ( accessable )
Segmen pasar yang sudah di bentuk atau direncanakan belum tentu semua dapat dijangkau atau dilayani oleh perusahaan.
·         Dapat diukur ( measureable )
Meskipun perilaku bagian – bagian pasar adalah heterpogen, tetapi dalam kenyataannya sulit untuk melakukan pengukuran perbedaan – perbedaan tersebut.
·         Memberikan keuntungan ( profitable )
Segmentasi pasar bukanlah pekerjaan yang mudah. Apabila segmen – segmen pasar yang telah terbentuk masing – masing atau sebagian besar tidak memberikan keuntungan dari perbedaan tersebut, maka usaha ini tidak bermanfaat. Artinya hanyalah segmen – segmen yang memberikan peluang untuk keuntungan rancangan tersebut bermanfaat.






KESIMPULAN :
            Jadi, kesimpulannya adalah bahwa perusahaan ini di wajibkan melakukan segmentasi pasar didalam memproduksi dan memasarkan produknya untuk konsumen dan dilihat dulu dari berbagai aspek,seperti demografis, geografis, psikografis,dan kebiasaan masyarakat agar produk yang dijual dapat memenuhi kebutuhan masyarakat.

DAFTAR PUSTAKA
Budiarto Teguh, Buku dasar Pemasaran untuk perkuliahan, diterbitkan oleh Penerbitan Gunadarma.